27.11.09

Popok Washable, Mahal? Go Local!


Setelah mubeng-mubeng di "kancah persilatan" popok kain di Indonesia (maksudnya, melihat kondisi per-popok-kain-an di sana), saya ingin memberikan alternatif hemat lainnya. Mengingat harga popok kain import termasuk mahal dan mengingat sudah ada beberapa brand popok kain lokal (Indonesia), jadi mungkin saran berikut ini bisa dipertimbangkan.

Untuk Newborn Babies (masih sering pup dan pipis), pilihan popok kain ekonomis:
  • Flat diapers: beli bahan tetra di pasar Tanah Abang dan bawa ke tukang jahit yg biasa2 saja utk dipotong (70x70, 80x80 atau sekalian 100x100 - dalam cm). Siapkan maksimal dua lusin plus 2 Snappi atau peniti.  Cara melipatnya ada di sini.
  • Popok kain bertali (banyak deh di ITC). Siapkan maksimal 2 lusin juga.
  • Popok kain handuk ukuran S. Siapkan maksimal 2 lusin juga.
Kalau untuk bepergian, kedua jenis popok kain di atas bisa dilapis dengan diaper cover. Jarang kan pergi-pergi? Ya invest maksimum 2 diaper cover saja. Hm, tapi saya belum nemu diaper cover yang ekonomis. Menurut seorang teman, dia pernah lihat di salah satu FO di Bandung. Jadi, mungkin saja memang ada. Silakan cari... *_*

Nah, kalau bayi sudah lebih besar dikit (sekitar 4 bulan), biasanya sudah lebih banyak bergerak sehingga memerlukan popok kain yang lebih baik lagi. Mungkin di sini bisa beralih ke popok kain jenis pocket yang banyak beredar di Indonesia. Yang ekonomis adalah yang lokal punya seperti Zigie Zag, Baby-Oz, Nice Kids atau Enphilia. Berapa banyak? Ini tergantung frekuensi pup dan pipis-nya si kecil, juga kapan mencucinya (lihat blog saya ini). Kalau pemakaian pocket diapers masih diselang seling dengan flat diapers atau popok bertali, saya rasa tidak perlu untuk membeli terlalu banyak.

Site utk referensi:
Fyi, saran saya yang dulu kala ada di sini.


Share/Bookmark

26.11.09

Breastfeeding Videos

Video ini merupakan promosi utk mendukung kegiatan menyusui, khususnya untuk ibu yang bekerja. Sorry, bahasanya pakai bahasa Perancis.

Bagian Kelima (bukan content sih, cuma potongan2 adegan yang salah)

Selamat menyaksikan...!


Share/Bookmark

24.11.09

Teething


Tahapan tumbuh gigi biasanya cukup bikin orang tua kepayahan (duh, bahasanya... *_*) terutama bila si kecil rewel, susah tidur, apalagi sampai badan demam. Demikian juga yang terjadi pada kami saat si kecil tumbuh gigi pertamanya. Untung kami sudah sedia satu pengobatan homeopathy yang direkomendasikan banyak orang di sini, yaitu Camilia, yang mengandung chamomile. Tinggal diminumkan saja. Kemudian, saat ada pameran produk organik, kami membeli juga satu akar Iris (produk Popolini) yang bisa digigit-gigit si kecil dan membantu mengurangi rasa sakit saat gigi tumbuh. Ada lagi tambahannya, yaitu satu pengobatan Homeopathy yang lain dari tetangga sebelah rumah kami, Anne. Dia memberikan Chamomilla Vulgaris. Bentuknya berupa suppository yg dimasukkan melalui anus si kecil. Menurut tetangga kami, obat ini lebih efektif dibanding yang lain. Wah, lengkap lah perlengkapan perang kami.

Yang sering dipakai di sini (selain Camilia, akar Iris dan Chamomilla Vulgaris) adalah:
  • Kalung Amber: Sebagian percaya bahwa kalung dari batu amber ini bisa membantu mengurangi rasa sakit saat gigi bayi tumbuh dan juga mengurangi rewel bayi pada saat2 tertentu. Saya pribadi suka melihatnya, looks pretty, apalagi kalau bayi yang pakai. Tp kalau bayinya iseng tarik2, bahaya juga kali ya.
  • Dolodent dan Delabarre (ada yang sirup, ada yang gel. Bahannya natural yaitu tamarin dan safran).
Ref: http://www.poule-pondeuse.fr/2009/06/04/les-dents/



Share/Bookmark

13.11.09

Sock Ons

Suka ribet kalau si kecil pakai legging. Soalnya kan pasti juga pakai kaos kaki karena dingin. Nah, si kecil tangannya suka gatel tuh tarik2 kaos kaki sampai copot. Then, si kaos kaki either dibuang atau dikunyah. Kalau dibuang, mama-nya harus bolak balik pakein lagi. Kalau dikunyah, terpaksa ganti karena basah.

Hari ini nemu solusinya, Sock Ons! (merci, Magazine Famili...!)

Website Sock Ons: http://www.sockons.co.uk/
Seller di France: http://www.lunaloop.fr/



Share/Bookmark

9.11.09

Biodegradable Dispo Diapers


Sabtu lalu, saya menemukan satu brand biodegradable diapers yang blm pernah saya lihat sebelumnya. Dan saya melihatnya di supermarket langganan keluarga kami, Auchan di St. Priest. Biasanya, biodegradable diapers itu dijual di toko2 online atau di toko2 spesialist barang2 organik (magasin bio). Nah, jadi kemarin itu saya sempat surprised, ternyata ada brand lain dan ada di Auchan. Selama ini kami tidak melihatnya. Oh, iya, brandnya adalah Nature Babycare, produk Swedia. Selain dispo diapers, mereka juga punya beragam produk keperluan bayi dan keperluan wanita (pembalut, dll).

Jadi, selain Moltex (Jerman), Wiona (Jerman) dan Naturaé (Itali), sekarang ada pilihan lain di sini yaitu Nature Babycare tsb. Ok...!


Share/Bookmark

4.11.09

My Nursing Stuffs


Baru sadar kalau perlengkapan breastfeeding saya ternyata banyak juga. Coba di-list sesuai urutan beli.

  • Bra menyusui: ada 2 saja. Semuanya Freya punya soalnya cocok.
  • Baju menyusui: juga cuma 2, beli di Vertbaudet dan H&M. Murmer ajah. Maunya sih beli diMamanana, qeqeqe... Tp muahal. Trus, ada 2 baju biasa tapi ternyata bisa juga utk baju menyusui. Di luar itu, ada juga kemeja2 kancing depan. Kemeja2 jaman kerja dulu.
  • Nursing pad: awalnya pakai Natracare krn biodegradable. Tapi setelah habis, lanjut pakai yang washable dr Disana dan Popolini. Ada yg bahannya katun organik, ada juga yang pakai lapisan tambahan microfibre. Ada sepasang yang bahannya silk dan wool, tp berhubung salah nyuci, jadinya keriwil, ngga bagus lagi bentuknya... hiks...
  • Lansinoh cream: untuk mengatasi masalah pada puting.
  • Nipple protector: karena pas awal2, putingnya suka lecet dan berdarah (si kecil jadi kayak vampire... ehehehe...). Belinya di apotik, yg merk Dodie.
  • Herbal drink khusus untuk menyusui (tisane): awalnya beli di herboristerie, tp kemudian beli juga yg udah dalam sachet (spt teh celup) merk Holle dan Weleda.
  • Breast pump Avent: cari di internet, ada ibu yang  jual krn dia ngga pakai. Lumayan, murah. Cuma satu botol dan dot-nya ngga ada krn dipakai oleh si ibu itu buat anaknya. Pompa-nya aja yang ngga pernah dia pakai, jd dijual deh.
  • Nursing pillow My Brest Friend: beli second di eBay. Kondisi masih buaguss... Beli ini gara2 dpt masalah sakit pundak kiri bulan Juli lalu jd ngga bisa nahan badan si kecil maupun badan sendiri (kl nyusuinnya sambil tiduran miring kiri).
  • Nursing apron: supaya bisa nyusuin di public places dengan tenang tanpa rikuh. Belinya di Indonesia, di Syalunna dan Lituhayu. Sekalian dua biar bisa ganti2. Di sini ngga terlalu populer. Tapi ada sih. Dan mahalll... Salah satunya di sini.
  • Penyimpan ASIP: Avent Via cups dan botol ASI-nya St Carolus (kl ngga salah, soalnya minta dr kakak ipar). Ada juga botol2 kecil bekas yoghurt. Sejauh ini yang terpakai baru yg Avent Via cups krn ngga nyetok ASIP banyak.
  • Buku tentang menyusui, 100 Réflexes Allaitement: Biar mantep. Pengen beli satu lagi, tapi lihat nanti aja.
  • Nursing bracelet: untuk melihat kapan waktu terakhir menyusui, supaya  ngga lupa. Harusnya beli sehabis persalinan,  tp baru beli setelah si kecil 3 bulan. Jd akhirnya lebih kepakai pas bepergian. Beli murah di eBay, ada seorang ibu yang create sendiri. Ternyata gampang bikinnya, lumayan, bisa nyontek... qeqeqe... Kl yg mahalan, ada diAlmafil, kyknya dia import langsung dr US (ke yg pegang license nama Nursing Bracelet).
  • Massage oil: tadinya ngga mau beli karena sok pede. Tp akhirnya butuh juga. Belinya yangWeleda. Kadang2 dipakai buat massage si kecil juga.


Ada Cooler bag-nya Allerhand buat bawa ASIP plus ice pack-nya si papa. Tp jarang banget dipakai utk urusan ASIP. Lebih seringnya, tas ini dipakai utk diaper bag biasa. Yah, kalau bisa multifungsi, sekalian aja lahh...


Masih ada yang belum dibeli karena ragu2 terus, yaitu Breast Shell dan Breast Soother and Gel pack. Yo wis, lihat2 kebutuhannya nanti deh... *_*


O iya, satu yang ngga kalah pentingnya adalah, ikutan milis Asi For Baby (AFB). Pan udah ngga kerja, jadi ngga ikutan lagi milis2 HRD. Sekarang saatnya milis yang lain... *_*


Semangat!



Share/Bookmark

2.11.09

Baby Food Processor

Menjelang si kecil masuk usia 6 bulan, papa mama-nya sibuk mencari baby food processor di internet. Ceritanya, survey dulu. Namun berhubung kami sendiri tidak punya blender atau any food processor di rumah, jadi akhirnya diputuskan untuk membeli Magimix 3200 XL yang ada part utk membuat puree makanan bayi. Jadi, food processor ini bisa digunakan untuk membuat makanan bagi seluruh anggota keluarga. Kebetulan di Galeries Lafayette ada promosi, jadi kami memperoleh tambahan bonus satu set khusus utk mengolah buah2an menjadi jus, sorbet, dll. Yuppie!

Kemudian, beberapa hari lalu salah satu kerabat suami memberikan kado kelahiran berupa 
baby food processor Tefal. Yah, jadi ada dua deh. Ya ngga masalah sih... Alhamdulillah... 

Babycook Beaba, 109,95 EUR di La P'tite Grenouille. Fungsi sbg pengukus, blender, penghangat, defrost.













Baby Home Tefal, 89,90 EUR at Darty. Fungsinya sama dgn Beaba.










Bébédélice Babymoov, 99 EUR di Vertbaudet. Fungsi sama dengan Beaba, plus utk penghangat botol susu.


















Baby Food Processor Avent, 120 EUR di Aubert.

Share/Bookmark